Fakta tentang Antartika

Antartika merupakan benua yang berada di ujung selatan bumi. Benua ini merupaka terluas kelima di dunia. Sekitar 98 persen wilayah benua ini di tutupi oleh es sepanjang tahun. Adanya es tersebut membuatnya menjadi wilayah terdingin di dunia.
Sedikit orang yang hidup di wilayah sana. Hanya seorang peneliti yang menghuninya. Berikut fakta – fakta tentang benua antartika.

1. Gurun terluas di dunia

luas benua antartika 14 juta meter persegi dan hampir semuanya di lapisi oleh es abadi. Gurun antartika mencapai suhu -85 dan -90 derajat celcius pada musim dingin. Dan saat musim panas suhunya meningkat 30 derajat. ini merupakan suhu terendah diantara semua benua yang ada di bumi.

Alam yang sangat ekstrim tersebut membuat daratannya menjadi tandus. Hanya ada tundra yang dapat hidup disana. Maka dari itu antartika disebut gurun.

2. Terdapat air terjun berdarah

terdapat sebuah gletser di lembah Mc Murdo yang di temukan oleh seorang geology. Gletser tersebut mengair air berwarna merah. Pada mulanya mengira hanya anggang merah. Namun itu salah.

Ketika dilakukan penelitian ternyata warna merah darah tersebut adalah suatu mikroba kuno yang hidup terisolasi oleh es yang sangat tebal. Warna merah berasal dari cahaya, panas, dan oksigen sehingga membuatnya kaya akan zat besi.

3. Tidak ada reptile

Benua ini adalah satu – satunya yang tidak memiliki reptile. Hanya hewan yang mampu beradaptasi dengan cuaca ekstrim hidup di sana. Kondisi yang terlalu dingin adalah factor utama hewan bertubuh lemah tidak dapat hidup di antartika.

Beberapa hewan yang mampu hidup disana seperti penguin sipenyelam handal, anjing laut, paus biru dan spesies lainnya. Menakjubkan memang tempat ini.

4. sebagai daratan mati tanpa penghuni

menagpa antartika disebut daratan mati ?. antartika memang layak disebut demikian karena tidak ada penghuni asli disana. Beberapa orang memang ada yang tinggal di sana namun, mereka hanya peneliti yag sedang melakukan riset..

Keadaan musim wilayah es abadi inilah yang mempengaruhi tidak adanya penduduk asal. Sekitar 5000 ilmuwan yang melakukan penelitian dan bertempat tinggal disana sementara. Tetapi pada saat musim dingin penghuninya hanya 1000-an untuk tetapmelanjutkan pekerjaannya.

5. Benua tanpa zona waktu

Sebagai patokan waktu Greenwich adalah patokannya. Setiap Negara memiliki zona waktu berdasarkan letak daerahnya. Zona waktu untuk semua benua memang telah dibagi secara universal.

Di antartika memang tidak ada zona waktu. Jika kita hendak berkunjung ke sana, kemudian kita bertanya pada penghuni antartika.maka mereka akan memberikan jawaban yang berbeda. Mengapa demikian ? karena para penghuni sementara akan menggunakan zona waktu sesuai dengan Negara asalnya.

Tweet

Artikel keren lainnya: